Nomor Selular: +6281257880688
e-mail: rennoakbarulrizkyxiipa2@gmail.com

Kehidupan Bangsa Indonesia pada masa penjajahan.


Kehidupan Bangsa indonesia pada Masa Kolonial Belanda
  1. Proses masuknya Bangsa-Bangsa Eropa ke Indonesia
      Faktor yang mendorong terjadinya penjelajahan samudra bangsa-bangsa Eropa sebagai berikut
    1. Keinginan untuk mendapatkan rempah-rempah (gold)
    2. Keinginan mencari daerah jajahan (glory)
    3. Keinginan menyebarkan agama Nasrani (gospel)
    4. Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Tekhnologi
    5. Keinginan membuktikan kebenaran ajaran Copernicus dalam teori Heliosentris yang menyatakan bentuk bumi bulat
    6. Kisah perjalanan Marcopolo ke Dunia Timur yang diceritakan dalam Imago Mundi (Anggapan tentang Dunia)
1. Kedatangan Bangsa Portugis dan Spanyol ke Indonesia
      Portugis adalah bangsa pertama yang datang ke Indonesia pada tahun 1511 dan berhasil menduduki Malaka, dengan Alfonso de Albuquerque yang memimpin pelayaran.
Malaka di pilih karena letak Malaka yang strategis dalam kegiatan pelayaran dan perdagangan di Asia Tenggara.
            Dampak Portugis datang ke Malaka
  1. Malaka tidak lagi dikunjungi para pedagang muslim Nusantara
  2. Jalur pelayaran beralih ke pantai Barat Sumatera
  3. Aceh berkembang sebagai Pelabuhan baru dalam kegiatan pelayaran dan perdagangan Nusantara
            Setelah dari Malaka, Portugis berlayar ke Pulau Maluku. Keadaan di Maluku sangat kacau, karena Kerajaan Ternate dan Tidore sedang bermusuhan, Portugis di sambut baik oleh Kerajaan Ternate kemudian Sultan Ternate meminta portugis membangunkan benteng Saint John untuk melindungi Ternate dari serangan Kerajaan Tidore sebagai imbalannya portugis mendapat hak monopoli perdagangan rempah-rempah.
            Lalu, Bangsa Spanyol mendarat pada tahun 1521 di Maluku dan bekerjasama dengan Kerajaan Tidore, akibatnya terjadi persaingan.
            Persaingan antara Portugis dan Spanyol berakhir setelah ditandatanganinya kesepakatan keduanya dalam perjanjian Saragosa tahun 1526.
            Isi Perjanjian
  1. Spanyol harus meninggalkan sekutu Maluku dan melakukan perdagangan di Filipina
  2. Portugis tetap melakukan kegiatan tersebut, Portugis leluasa menguasai Maluku.
     Hal itu kemudian mendapat perlawanan dari rakyat Maluku karena penderitaan nya atas monoppoli perdagangan Portugis.
  1. Kedatangan Bangsa Belanda di Indonesia
            Kedatangan Bangsa Belanda ke Indonesia dilatarbelakangi oleh penutupan pelabuhan dagang Lisabon bagi Belanda oleh Spanyol yang bertujuan untuk menekan dan menghancurkan kekuatan ekonomi Belanda.
Oleh karena itu, Belanda pergi ke Indonesia untuk mencari rempah-rempah, mencari daerah jajahan, dan menyebarkan agama Nasrani.
            Pelayaran Bangsa Belanda yang pertama ke Indonesia dipimpin oleh Cornelis de Houtman, tahun 1596 berhasil mendarat di Pelabuhan Banten. Pelayar tersebut berpedoman pada buku Intinerario karya Jan Huygen van Linschhoten. Pelayaran Cornelius de Houtman tidak mendapatkan hasil rempah-rempah karena sikap mereka yang kasar dan sombong sehgingga mereka diusir oleh penduduk Banten.
            Pada tahun 1598 pelayaran Belanda yang kedua mendarat kembali di pelabuhan Banten yang dipimpin oleh Jacob van Neck. Kedatangan ini disambut baik masyarakat Banten. Pelayaran ini dilanjutkan ke Maluku dan berhasil mendapatkan rempah-rempah, selanjutnya pelayaran kembali ke Negeri Belanda.
Keberhasilan ini membuat para Pedagang Belanda datang ke Indonesia.
Untuk menghindari persaingan di antara para pedagng Belanda, dibentuk kongsi dagang Belanda yang dinamakan Vereenigde Oost Indische Compagnie (VOC) thn 1602 yang pada mulanya bermarkas di Ambon kemudian pindah ke Batavia (sekarang Jakarta).
Tujuan
  1. Menghindari persaingan di antara pedagang Belanda
  2. Menyatukan tenaga untuk menghadapi saingan dari bangsa Portugis dan pedagang-pedagang lainnya di indonesia
  3. Mencari keuntungan yang sebesar-besarnya untuk membiayai perang melawan
    Spanyol
  4. Menguasai kerajaan-kerajaan dan pelabuhan-pelabuhan dagang Indonesia
 
 
 
 
Sumber :  http://hilwassyahdan.blogspot.com/2012/11/kehidupan-bangsa-indonesia-pada-masa_28.html

0 komentar: